Kolektor Kartu Merah: Dari Bedoya hingga Ramos, Siapa Pemain Paling ‘Ganas’ Sepak Bola?
Kartu Merah Terbanyak dalam Sejarah Siapa Pemain yang Paling ‘Ganas’ di Lapangan
Sepak bola selalu memukau dengan skill, strategi, dan gol-gol spektakuler. Namun, terkadang emosi pemain meledak, berujung pada kartu merah. Entah karena tekel keras, adu fisik, atau protes berlebihan, beberapa pemain mencatat rekor sebagai “kolektor” kartu merah sepanjang sejarah. Nikmati juga permainan terbaik dari kami hanya di ZEUSBOLA!!
Gerardo Bedoya: Sang ‘Beast’ Kolombia
Gerardo Bedoya, mantan gelandang bertahan Kolombia, dijuluki “The Beast” karena gaya bermainnya yang keras. Selama kariernya, ia mengumpulkan 46 kartu merah, menjadikannya pemegang rekor terbanyak dalam sejarah sepak bola.
Menariknya, setelah pensiun dan menjadi asisten pelatih, Bedoya masih mendapat kartu merah dalam debutnya di pinggir lapangan—bukti reputasinya yang “ganas” tetap melekat.
Sergio Ramos: Bek Agresif Legendaris
Legenda Real Madrid, Sergio Ramos, terkenal sebagai salah satu bek terbaik generasinya, tapi juga dikenal agresif. Ia mengoleksi 29 kartu merah, rekor terbanyak di La Liga.
Momen ikoniknya antara lain:
- Tekel keras kepada Lionel Messi di El Clasico
- Adu fisik dengan Mohamed Salah di final Liga Champions 2018
- Rutin terkena kartu merah di laga-laga penting
Meski agresif, Ramos tetap dihormati sebagai salah satu bek paling ikonik dalam sejarah sepak bola.
Cyril Rool: Kontroversi di Ligue 1
Cyril Rool mungkin kurang dikenal di luar Prancis, tapi ia merupakan gelandang paling keras di Ligue 1. Dengan 27 kartu merah dan lebih dari 180 kartu kuning, Rool kerap menjadi pusat kontroversi karena tekelnya yang brutal.
Alexis Ruano dan Paolo Montero: Bek Tanpa Ampun
Bek Spanyol Alexis Ruano mengumpulkan 22 kartu merah, termasuk insiden meninju lawan di tengah pertandingan.
Mantan bek Juventus dan timnas Uruguay, Paolo Montero, mengoleksi 21 kartu merah di Serie A. Gaya bermain mereka yang keras sering membuat wasit kewalahan.
Edgar Davids dan Felipe Melo: Gelandang Temperamental
Gelandang Belanda Edgar Davids, terkenal dengan kacamata hitam khasnya, memiliki 20 kartu merah karena duel keras dan bentrokan fisik.
Sementara itu, gelandang Brasil Felipe Melo yang temperamental mengoleksi 18 kartu merah. Salah satu momen terkenalnya terjadi di perempat final Piala Dunia 2010 saat Brasil melawan Belanda, kartu merahnya membuat timnya tersingkir.
Mengapa Mereka Sering Mendapat Kartu Merah?
- Gaya Bermain Kasar: Banyak pemain ini berposisi sebagai bek atau gelandang bertahan yang melakukan tekel keras.
- Emosi Meledak-ledak: Pemain seperti Ramos dan Melo kerap kehilangan kontrol emosinya.
- Provokasi dan Perkelahian: Mereka sering terlibat insiden provokatif di lapangan.
- Keputusan Wasit Kontroversial: Beberapa kartu merah diperdebatkan karena dianggap terlalu keras.
Warisan yang ‘Ganas’
Sepak bola memang penuh gairah, tetapi beberapa pemain membuktikan bahwa emosi bisa menjadi pedang bermata dua. Dari Gerardo Bedoya si Raja Kartu Merah hingga Sergio Ramos sang Bek Agresif, mereka meninggalkan jejak bukan hanya karena skill, tetapi juga karena jumlah kartu merah yang mereka kumpulkan.
Siapa menurutmu pemain paling ‘ganas’ di lapangan? Apakah mereka terlalu agresif, atau hanya korban dari gaya bermain mereka sendiri?
