Mbappé Mendadak Dipulangkan Cedera Misterius Usai Cetak 400 Gol Bikin Madrid Waspada
Kylian Mbappé tampil seperti karakter utama yang baru saja menerima upgrade besar ketika ia mencetak dua gol dan menembus rekor 400 gol dalam kemenangan Prancis atas Ukraina. Namun, keesokan harinya situasi berbalik. Ia melaporkan peradangan pada pergelangan kaki kanannya dan memaksa Federasi Sepakbola Prancis mengambil keputusan cepat untuk memulangkannya ke Madrid.
Prancis Melakukan Perombakan Skuad
Setelah mempertimbangkan kondisi pemain, Prancis melepas tiga nama sekaligus: Kylian Mbappé, Eduardo Camavinga, dan Manu Koné.
- Koné terkena skorsing sehingga tidak dapat tampil,
- Camavinga mengalami cedera hamstring,
- Mbappé kembali merasakan iritasi yang muncul dalam beberapa pekan terakhir.
Dengan demikian, Didier Deschamps harus segera menyusun ulang rencana untuk laga terakhir kualifikasi di Azerbaijan.
Cedera Kambuhan yang Muncul Lagi
Masalah pergelangan kaki ini bukan cedera baru. Sebelumnya, Mbappé sempat absen pada jeda internasional Oktober karena peradangan yang sama. Meskipun ia menyelesaikan pertandingan melawan Ukraina, gejala itu kembali muncul dan semakin terasa pada pagi hari. Karena itu, FFF segera berkoordinasi dengan Real Madrid untuk memutuskan langkah terbaik.
Madrid Mengambil Langkah Taktis
Setelah menerima laporan FFF, Real Madrid langsung meminta Mbappé kembali ke Spanyol agar dapat menjalani pemeriksaan lanjutan. Transisi ini berlangsung cepat karena klub ingin memastikan kondisi pemain kunci mereka tetap aman sebelum memasuki periode pertandingan padat di liga dan Eropa.
Menurut laporan internal, Madrid tidak menemukan tanda-tanda kerusakan serius. Meski begitu, tim medis tetap menyiapkan skenario pemeriksaan lanjutan apabila gejalanya meningkat.
Ekitike Mendapatkan Kesempatan Lebih
Absennya Mbappé membuka peluang besar bagi Hugo Ekitike. Penyerang muda tersebut menunjukkan peningkatan signifikan sejak debutnya pada September. Ketika menghadapi Ukraina, ia mencetak satu gol, memberikan satu assist, dan hampir menambah gol lewat tembakan yang membentur tiang dalam waktu singkat. Berkat performa itu, Deschamps berpotensi memainkannya sejak awal pada laga berikutnya.
Camavinga Pulang Lebih Awal
Selain Mbappé, Camavinga juga kembali ke Madrid setelah menghabiskan satu minggu tanpa latihan akibat cedera hamstring kiri. Deschamps kemudian memanggil Khephren Thuram untuk mengisi kekosongan tersebut. Sementara itu, Madrid berharap Camavinga pulih tepat waktu sebelum pertandingan La Liga melawan Elche.
Sumber internal klub menyebutkan bahwa baik Camavinga maupun Mbappé kemungkinan kembali fit setelah jeda internasional jika tidak ada temuan baru.
Prancis Tetap Nyaman Jelang Laga Terakhir
Meskipun menghadapi situasi darurat, Prancis tetap berada dalam kondisi aman. Mereka sudah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 setelah memuncaki grup kualifikasi. Oleh sebab itu, Deschamps dapat memanfaatkan pertandingan melawan Azerbaijan untuk menguji kedalaman skuad dan memberikan menit bermain kepada para pemain yang sedang berkembang.
Madrid Menghadapi Periode Padat dengan Sikap Waspada
Real Madrid kini memasuki masa krusial dengan jadwal liga dan Liga Champions yang rapat. Dengan demikian, kondisi Mbappé menjadi perhatian utama. Laporan terbaru dari Spanyol menyebutkan bahwa pemeriksaan tambahan hanya akan dilakukan jika keluhan kembali memburuk. Selain itu, kembalinya beberapa pemain yang sedang dalam masa pemulihan, termasuk Thibaut Courtois, membuat Madrid berada dalam posisi yang lebih stabil.
