Alexander Isak! Kritik Pedas untuk Newcastle, Janji Dilanggar, Hubungan Tak Bisa Dilanjutkan Menuju Liverpool
Alexander Isak masuk dalam Tim Terbaik Liga Primer PFA 2024/25. Namun, publik langsung bertanya-tanya ketika striker asal Swedia itu tidak hadir di acara penghargaan bergengsi di Manchester, Rabu (20/8) dini hari WIB.
Alih-alih datang ke panggung penghargaan, Isak justru mengunggah pernyataan mengejutkan lewat Instagram pribadinya. Dengan nada tegas, ia mengkritik Newcastle United secara terbuka.
“Saya Bangga, Tapi Tidak Bisa Diam Lagi”
Alexander Isak memulai pesannya dengan berterima kasih kepada rekan setim dan para penggemar. Akan tetapi, ia segera mengungkapkan kekecewaan mendalam terhadap manajemen klub. Menurutnya, Newcastle telah mengingkari janji yang pernah mereka buat.
“Saya bangga diakui masuk Tim Terbaik PFA. Tapi rasanya tidak tepat hadir di malam penghargaan ini. Saya diam cukup lama, membiarkan orang lain menyebarkan versi mereka, padahal mereka tahu itu tidak sesuai kenyataan,” tulis Isak.
Selanjutnya, ia menegaskan bahwa hubungan dengan klub kini sulit ia lanjutkan.
“Janji sudah dibuat. Klub sudah lama tahu posisi saya. Namun mereka bertindak seolah masalah ini baru muncul. Itu menyesatkan. Ketika janji dilanggar dan kepercayaan hilang, hubungan tidak bisa diteruskan,” tegasnya.
Rumor Transfer ke Liverpool Semakin Kuat
Kritikan keras Isak semakin memperkuat rumor kepindahannya ke Liverpool. Ia bertekad meninggalkan St. James’ Park pada musim panas ini. Namun, Newcastle hingga kini tetap menolak melepas penyerang berusia 25 tahun tersebut.
Akibat ketegangan ini, manajemen klub kemudian menyingkirkannya dari skuad utama. Isak kini berlatih sendirian dan bahkan tidak masuk dalam daftar pemain pada laga pembuka melawan Aston Villa.
Eddie Howe Mendesak Keputusan Cepat
Setelah pertandingan pertama musim ini, manajer Eddie Howe akhirnya angkat bicara. Ia meminta pihak klub segera menyelesaikan polemik ini agar tidak mengganggu stabilitas tim.
Kini, masa depan Isak semakin tidak pasti. Apakah Newcastle akan tetap mempertahankannya meski hubungan mereka retak, atau justru merelakannya pindah ke Anfield demi memulai petualangan baru bersama Liverpool?
