Beku-Beku Tetap Ngebut Ini Alasan Harry Kane Ogah Pakai Lengan Panjang & Sarung Tangan Saat Main di Tengah Salju
Saat suhu turun drastis dan salju turun lebat, sebagian besar pemain sepak bola memilih mengenakan pakaian ekstra demi menjaga suhu tubuh. Mereka melapisi tubuh dengan kaus termal, sarung tangan, hingga pelindung leher. Namun, Harry Kane justru melakukan hal sebaliknya. Ia tetap turun ke lapangan dengan jersey lengan pendek dan tangan terbuka, bahkan ketika membela Bayern Munich di tengah musim dingin Jerman atau saat memperkuat Timnas Inggris.
Harry Kane Tegas Menolak Gaya ‘Kedinginan’
Alih-alih mengikuti tren pemain lain yang tampil ‘hangat’, Kane justru memegang teguh prinsip lamanya. Dalam wawancara eksklusif bersama Cleats Club, ia menjelaskan bahwa sejak kecil, ia sudah terbiasa bermain tanpa perlengkapan tambahan.
“Dari dulu, saya memang terbiasa bermain seperti ini. Sampai sekarang, saya masih nyaman dengan gaya seperti itu,” ungkap Kane sambil tersenyum.
Dengan kata lain, Kane tidak sekadar tampil cuek, ia benar-benar menjadikan itu sebagai bagian dari rutinitas bertandingnya.
Adrenalin Lebih Menghangatkan Daripada Lapisan Kain
Selanjutnya, Kane mengaku bahwa intensitas pertandingan membuat tubuhnya terasa hangat. Ia pun merasa tak perlu mengenakan tambahan apa pun saat pertandingan berlangsung.
“Saat pertandingan dimulai, saya langsung merasa hangat karena adrenalin. Kadang-kadang memang dingin saat pemanasan atau setelah turun minum, tapi saya sudah terbiasa,” katanya.
Bahkan ketika bermain di suhu ekstrem khas musim dingin Jerman yang kerap diselimuti salju, Kane tetap konsisten dengan gaya minim perlengkapan.
Gaya Minimalis yang Menggambarkan Mentalitas Juara
Lebih dari sekadar gaya, keputusan Kane mencerminkan mentalitasnya sebagai penyerang sejati. Ia memilih untuk fokus pada performa, bukan penampilan. Tidak heran, banyak yang menyebutnya sebagai tipikal striker klasik—efisien, sederhana, dan mematikan.
Statistik Berbicara: Kane Tak Butuh Aksesori Untuk Bersinar
Musim 2024/25 menjadi musim pembuktian Kane. Ia berhasil membantu Bayern Munich meraih trofi Bundesliga dan mencetak 85 gol dari 96 laga—statistik yang luar biasa. Bahkan, ia terus mencetak sejarah.
Sebelumnya, Kane juga memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Tottenham Hotspur dan Timnas Inggris, dengan koleksi 73 gol bersama The Three Lions.
