Resmi! Jamie Vardy Pilih Cremonese, Jadi Rekan Emil Audero dan Siap Panaskan Serie A
Kabar besar datang dari Italia ketika Jamie Vardy, legenda Leicester City, akhirnya sepakat bergabung dengan Cremonese — klub yang kini menaungi kiper Timnas Indonesia, Emil Audero. Menurut jurnalis Gianluca Di Marzio, Cremonese sudah memasuki tahap akhir negosiasi dan berhasil meyakinkan Vardy untuk pindah ke Stadio Giovanni Zini.
Vardy Menutup Era 13 Tahun Bersama Leicester
Jamie Vardy menghabiskan 13 tahun penuh cerita bersama Leicester City. Selama periode itu, ia tampil lebih dari 500 kali dan mencetak 200 gol. Catatan tersebut menobatkannya sebagai salah satu ikon terbesar dalam sejarah The Foxes. Puncaknya, ia memimpin Leicester meraih gelar Premier League 2016 yang fenomenal.
Kini, di usia 38 tahun, Vardy akhirnya memilih meninggalkan Inggris untuk pertama kalinya. Ia sempat masuk radar Napoli, tetapi justru Cremonese yang sukses meyakinkannya untuk mencari tantangan baru di Serie A.
Cremonese Tunjukkan Ambisi di Serie A
Cremonese menandai kembalinya ke Serie A dengan kejutan besar. Pada pekan pembuka, mereka mengalahkan AC Milan dan langsung mencuri perhatian publik Italia.
Selain itu, klub asuhan Davide Nicola terus bergerak aktif di bursa transfer. Mereka merekrut Lapo Nava dari AC Milan, Alberto Grassi dari Empoli, dan Martin Payero dari Udinese. Sekarang, mereka melengkapi puzzle dengan mendatangkan Vardy sebagai ujung tombak berpengalaman.
Pengalaman Vardy Jadi Senjata Utama
Meski usianya tak lagi muda, Vardy masih tajam. Musim lalu, ia mencetak sembilan gol dan empat assist di Premier League. Karena itu, Davide Nicola berharap Vardy tidak hanya memimpin lini depan, tetapi juga membimbing pemain muda Cremonese agar tampil lebih matang.
Dengan segudang pengalaman di Premier League, Vardy membawa mental juara yang bisa mengangkat moral seluruh tim.
Kebanggaan Tersendiri bagi Fans Indonesia
Kehadiran Vardy di Cremonese otomatis membuat fans Indonesia semakin menaruh perhatian. Emil Audero, kiper berdarah Indonesia, kini resmi menjadi rekan satu tim legenda Premier League tersebut.
Selain itu, laga menarik sudah menanti. Pada Jumat (29/8) malam, Cremonese akan menantang Sassuolo, klub yang diperkuat Jay Idzes — bek naturalisasi Timnas Indonesia. Pertandingan ini menjanjikan atmosfer unik karena publik menyebutnya sebagai “Derbi Indonesia” di Serie A.
Ambisi Cremonese Tak Main-Main
Setelah absen dua tahun, Cremonese kembali ke Serie A dengan semangat besar. Pelatih Davide Nicola secara terbuka menargetkan timnya untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga tampil kompetitif di papan tengah.
Dengan mendatangkan Vardy, Nicola menegaskan bahwa Cremonese siap bersaing dan bahkan berpotensi mencuri perhatian sepanjang musim. Vardy tidak hanya datang sebagai bintang, tetapi juga sebagai simbol ambisi baru klub promosi ini.
