
Dumfries Gacor, Inter dan Barcelona Terkunci di Skor Imbang
Laga leg pertama semifinal Liga Champions UEFA antara Barcelona dan Inter Milan menghadirkan tontonan menegangkan yang berakhir imbang 3-3. Dalam pertandingan yang sarat drama ini, Barcelona bangkit dari ketertinggalan dua gol, sementara Inter kembali menambah catatan kelam mereka: 11 laga tanpa kemenangan di tanah Spanyol. Nikmati juga permainan terbaik dari kami hanya di ZEUSBOLA!!
Badai Awal Nerazzurri: Gol Cepat Thuram dan Aksi Spektakuler Dumfries
Inter langsung menggebrak sejak kick-off. Baru 30 detik berjalan, Denzel Dumfries mengirimkan umpan matang, dan Marcus Thuram menyelesaikannya dengan tembakan mendatar ke pojok gawang. Wojciech Szczęsny tak berkutik, dan publik Camp Nou terdiam.
Tak puas hanya satu gol, Inter kembali mengguncang Barca di menit ke-21. Kali ini Dumfries sendiri yang mencetak gol dengan tendangan salto memukau, hasil kerja sama apik dengan Francesco Acerbi.
Kebangkitan Tuan Rumah: Magis Yamal dan Ketajaman Torres
Tertinggal dua gol, Barcelona tak menyerah. Lamine Yamal menunjukkan kualitasnya sebagai bintang muda dengan aksi individu melewati barisan bek Inter, lalu melepaskan tembakan melengkung yang membentur tiang sebelum masuk ke gawang. Hanya berselang tiga menit, Sommer mematahkan peluang kedua Yamal dengan gemilang.
Usaha keras Barca membuahkan hasil sesaat sebelum turun minum. Raphinha mengirim umpan sundulan lembut yang disambar Torres dari jarak dekat, dan Torres berhasil menyamakan skor menjadi 2-2.
Babak Kedua: Inter Unggul Lagi, Barcelona Balas Kilat
Lautaro Martínez harus meninggalkan lapangan karena cedera di awal babak kedua, namun Inter tetap menekan. Federico Dimarco gagal memanfaatkan peluang emas, tetapi Dumfries berhasil mencetak gol dengan sundulan tajam setelah memanfaatkan sepak pojok dari Hakan Çalhanoğlu.
Namun, keunggulan Inter hanya bertahan dua menit. Raphinha mencoba peruntungan dari luar kotak penalti—tembakannya menghantam mistar, memantul ke Sommer, dan secara tragis berubah menjadi gol bunuh diri.
Detik-Detik Terakhir: Saling Serang Tanpa Kepastian
Laga semakin intens di menit-menit akhir. Henrikh Mkhitaryan sempat menjebol gawang Barcelona, tetapi wasit menganulir gol tersebut karena posisinya offside. Sebaliknya, Yamal hampir mencetak gol kemenangan, namun lagi-lagi tiang gawang menjadi penghalang.
Dengan begitu banyak peluang tercipta, hasil akhir 3-3 tetap tak berubah. Kedua tim harus puas berbagi poin, dan mereka akan kembali beradu nasib di leg kedua yang diprediksi akan berlangsung panas di San Siro.