

Bursa Transfer Gagal Paling Kontroversial dalam Sepakbola
Bursa transfer selalu menjadi momen yang penuh kejutan dalam dunia sepakbola. Ada transfer pemain yang berjalan mulus dan mendatangkan kejayaan bagi klub, tetapi ada juga kisah-kisah penuh drama yang berakhir dengan kegagalan atau kontroversi besar. Dari kesepakatan yang batal di detik terakhir hingga pemain yang justru dibajak oleh rival, berikut adalah beberapa transfer gagal paling kontroversial dalam sejarah sepakbola. Nikmati juga permainan terbaik dari kami hanya di ZEUSBOLA!!
1. David de Gea ke Real Madrid (2015) – Gagal karena Mesin Fax
Pada musim panas 2015, Real Madrid sangat menginginkan David de Gea sebagai penerus Iker Casillas. Negosiasi dengan Manchester United berjalan hingga batas waktu transfer. Sayangnya, kesepakatan gagal karena dokumen yang diperlukan tidak dikirim tepat waktu akibat masalah dengan mesin fax. Akibatnya, De Gea tetap di Old Trafford, dan Madrid terpaksa mempertahankan Keylor Navas sebagai kiper utama mereka. Transfer ini menjadi salah satu kegagalan paling terkenal dalam sejarah sepakbola modern.
2. Lionel Messi ke Manchester City atau PSG (2020) – Terjebak dalam Kontrak
Pada tahun 2020, dunia sepakbola dikejutkan oleh kabar bahwa Lionel Messi ingin meninggalkan Barcelona. Ia bahkan mengirimkan burofax kepada klub untuk mengaktifkan klausul yang memungkinkannya pergi secara gratis. Namun, Barcelona bersikeras bahwa klausul tersebut telah kedaluwarsa, dan satu-satunya cara Messi bisa pergi adalah jika klub peminat membayar klausul pelepasannya yang mencapai €700 juta. Akhirnya, Messi terpaksa bertahan di Barcelona selama satu musim lagi sebelum benar-benar hengkang ke PSG pada 2021.
3. Robinho ke Chelsea, Tapi Malah ke Manchester City (2008)
Pada 2008, Chelsea sangat yakin bahwa mereka telah mendapatkan Robinho dari Real Madrid. Bahkan, mereka sudah mulai menjual jersey dengan nama Robinho di toko resmi klub. Namun, dalam drama transfer yang mengejutkan, Manchester City tiba-tiba masuk dan menawar lebih tinggi, yang membuat Madrid mengubah keputusan mereka. Robinho akhirnya bergabung dengan City, meskipun kariernya di klub itu tidak berjalan sesuai harapan.
4. Antoine Griezmann ke Barcelona (2018 & 2019) – Kisah Pengkhianatan dan Keputusan Terlambat
Pada 2018, Antoine Griezmann hampir bergabung dengan Barcelona dari Atlético Madrid. Namun, ia justru merilis film dokumenter berjudul “La Decisión“, yang mengumumkan bahwa ia memilih bertahan di Atlético. Setahun kemudian, Griezmann akhirnya pindah ke Barcelona dengan harga €120 juta, tetapi tidak pernah benar-benar menunjukkan performa terbaiknya dan akhirnya kembali ke Atlético dengan harga jauh lebih murah.
5. Cristiano Ronaldo ke Manchester City (2021) – Berbelok ke United di Detik Terakhir
Saat Cristiano Ronaldo memutuskan meninggalkan Juventus pada 2021, Manchester City menjadi kandidat utama untuk mendapatkan jasanya. Banyak laporan menyebutkan bahwa kesepakatan hampir selesai. Namun, dalam sebuah plot twist yang dramatis, Manchester United masuk dalam negosiasi, dan legenda klub seperti Sir Alex Ferguson serta beberapa mantan rekan setimnya meyakinkan Ronaldo untuk kembali ke Old Trafford. Dalam waktu kurang dari 24 jam, City kehilangan kesempatan, dan Ronaldo resmi kembali ke United.
6. Steven Gerrard ke Chelsea (2005) – Cinta Sejati pada Liverpool
Pada 2005, Chelsea yang baru saja memenangkan Premier League di bawah Jose Mourinho mencoba mendatangkan Steven Gerrard dari Liverpool. Rumor kepindahannya begitu kuat hingga banyak fans Liverpool marah besar. Bahkan, Gerrard sempat mengajukan permintaan transfer. Namun, setelah mendapat tekanan dari suporter dan menyadari betapa besar cintanya pada Liverpool, Gerrard akhirnya menolak tawaran Chelsea dan bertahan di Anfield hingga 2015.
7. Kaka ke Manchester City (2009) – Tawaran Besar yang Ditolak
Pada 2009, Manchester City yang baru saja diambil alih oleh Sheikh Mansour mencoba menunjukkan kekuatan finansial mereka dengan menawar Kaka dari AC Milan dengan harga rekor dunia saat itu, £100 juta. Milan bersedia menerima tawaran tersebut, tetapi Kaka sendiri menolak pindah karena kesetiaannya kepada Milan dan kecintaannya pada klub. Akhirnya, ia baru meninggalkan Milan pada tahun yang sama, tetapi untuk bergabung dengan Real Madrid.
8. David Beckham ke Barcelona (2003) – Dibajak oleh Real Madrid
Setelah perseteruannya dengan Sir Alex Ferguson di Manchester United, David Beckham siap untuk mencari tantangan baru. Barcelona berada di posisi terdepan untuk merekrutnya, bahkan presiden mereka saat itu, Joan Laporta, telah mengumumkan kesepakatan. Namun, di tengah negosiasi, Real Madrid tiba-tiba masuk dan berhasil merebut Beckham dari tangan Barcelona, menjadikannya bagian dari proyek Galacticos.
Kesimpulan
Dunia sepakbola penuh dengan drama, dan bursa transfer sering kali menjadi panggung utama dari kisah-kisah mengejutkan. Dari pemain yang gagal pindah karena masalah teknis, hingga mereka yang tiba-tiba dibajak oleh klub lain, kisah-kisah ini membuktikan bahwa dalam sepakbola, tidak ada yang pasti hingga kontrak benar-benar ditandatangani.
Bursa transfer berikutnya mungkin akan memberikan lebih banyak kejutan. Siapa yang akan menjadi bintang dalam drama transfer selanjutnya?